Kamis, November 13, 2008
10 Band Slankers Rekaman
JAKARTA - Ini memang bukan lomba band gede-gedean. Tapi, para terbaiknya juga diberi hadiah rekaman album kompilasi dan workshop musik.
Minggu (6/7), pagi hingga sore, di Lapangan Tembak Yonif 201 Jaya Yudha, Gandaria, Jakarta Timur, telah digelar serangkaian kegiatan Slankers Day, hari khusus bagi para penggemar grup Slank untuk berekspresi dan berkreasi. “Ide untuk mengadakan Slankers Day datang dari Slankers sendiri. Kata mereka, kalau biasanya Slank yang berekspresi den berkreasi, sekarang giliran Slankers,” terang Bimbim (drum) sekalian mewakili Kaka (vokal), Abdee (gitar), Ridho (gitar), dan Ivanka (bas).
Sebagai bagian dari acara tersebut, diselenggarakan kontes band Slankers tingkat final. “Selama ini, tujuh tahun, lomba band Slankers sudah mereka adakan di masing-masing daerah,”
Sepuluh (10) band Slankers, yang tentu saja para anggotanya merupakan Slankers, ditampilkan sekaligus dinilai oleh juri pada acara itu. Mereka bisa ke Jakarta setelah lulus dari audisi yang dilakukan di enam wilayah oleh masing-masing SFC (Slank Fans Club). Mereka adalah Anak Mami dan Ezza and Friend band dari Jawa Barat; Dead Soeroto dan Keisha Band dari Jakarta dan Banten; Parah Stones dan Niesstri Band dari Jawa Tengah; Ozon Band dari Sumatera; Luv Band dan JE BE Band dari Jawa Timur; dan Snack Band dari Sulawesi. Di Jakarta, setiap band tersebut membawakan satu lagu Slank dan satu lagu ciptaan sendiri.
Lanjut Bimbim, lomba itu bukan betul-betul kontes. “Semuanya, sepuluh-sepuluhnya, juara. Semuanya mendapat hadiah rekaman album kompilasi,” katanya. “Selain itu, selama beberapa hari di (Jalan) Potlot (Jakarta Selatan, markas Slank), semuanya akan mendapat kesempatan ikut workshop musik. Mereka akan mendapat pengetahuangimana bikin komposisi dan lirik, manajemen musik, dan pengertian tentang semangat cinta terhadap Tanah Air, perdamaian, dan lain-lain yang dituangkan ke dalam musik,” katanya lagi.
Sementara itu, diterangkan oleh Iffet Sidharta, manajer Slank, rangkaian kegiatan tersebut diadakan dengan dana yang digalang oleh SFC-SFC. “Kami cuma memberi informasi tentang pihak-pihak mana saja di wilayah-wilayah mereka yang bisa mensponsori kegiatan itu. Bahkan, 10 band yang lulus audisi berangkat ke Jakarta dan pulang ke masing-masing daerah dengan dana yang dikumpulkan oleh SFC-SFC,” tutur perempuan yang biasa dipanggil Bunda tersebut.
Di panggung Slankers Day, selain tentu saja Slank, tampil pula The Changcuters, Steven & the Coconut Treez, dan Melanie Subono. Slank dan Slankers berharap Slankers Day bisa digelar setiap tahun.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar